CLICK HERE FOR FREE BLOG LAYOUTS, LINK BUTTONS AND MORE! »

Senin, 10 Oktober 2011

Laporan 02 September 2011

LAPORAN PENUGASAN

Rubrik            :           KULTURAMA
Masalah          :           Pergerakan Kebudayaan Anak Muda Indonesia Kini
Angle              :           Bagaimana geliat anak muda Indonesia kini di sektor kebudayaan?
Narasumber   :           Ray Bachtiar Drajad
Oleh                :           Winda Destiana

Maraknya distro yang tersebar saat ini, apakah menunjukkan eksistensi anak muda dalam hal berbudaya atau malah perlawanan terhadap merk global?
Buat saya sih, gak masalah ya. Itu kan anak muda, mereka kan punya kreasi masing-masing. Jadi ya gak ada persoalan. Masih untunglah ada yang mau bergerak.

Melihat kenyataan, banyak anak muda yang tidak tahu kebudayaan mereka masing-masing, siapa yang harus disalahkan?
Kalau disebut salah itu ya orang tuanya ya. Itu pasti. Karena ada peribahasa yang mengatakan garam tidak akan pernah menetes ke atas, pasti ke bawah. Nah jadi, yang terjadi sekarang ini pasti kelakuan orang tua nya terdahulu. Mereka tidak diperkenalkan budaya masing-masing. Kebanyakan dari anak muda malah mengenal Naruto, tanpa tahu kebudayaan sendiri. Keliatannya budaya kita juga memang rendah. Yang lebih berbudaya justru negara luar, apalagi promosi kebudayaannya juga hebat. Akhirnya anak-anak muda ikut ke yang kuat. Untuk itulah saya membuat komunitas lubang jarum ini. Mengenalkan kepada anak-anak muda bagaimana memotret dengan kaleng bekas, kardus bekas yang hanya dilubangi jarum. Antusiasnya cukup lumayan. 

0 komentar:

Posting Komentar