LAPORAN 26 Juli 2011

LAPORAN PENUGASAN

Rubrik            :           Cover Story

Masalah          :           Calon Presiden 2014

Angle              :           Persiapan Kubu SBY dan yang lainnya

Narasumber   :           Patrice Rio Capella

Oleh                :           Winda Destiana

Cover story kali ini lebih terpusat kepada persiapan Partai NasDem dalam menghadapi pemilu 2014. Harus diakui, kehadiran partai dalam peta politik Indonesia saat ini menjadi persoalan tersendiri mengingat semakin apatisnya rakyat terhadap keberadaan partai politik, terlebih setelah partai berkuasa mendapat badai yang demikian hebat. Juga belum adanya tokoh atau figure sentral yang dapat dijadikan votegetters. Sementara, kehadiran Partai NasDem ternyata tidak semeriah dengan hadirnya Ormas Nasional Demokrat yang selama ini menjadi modal utama mereka rupanya kian pudar. Sebab, banyak pendiri atau pengurus Ormas Nasional Demokrat yang mengundurkan diri. entah karena intimidasi partai asal, karena seperti yang telah diketahui, Ormas terdiri dari beberapa kekuatan, maupun alasan lainnya, bahkan beberapa partai yang anggotanya menjadi bagian atau pengurus Ormas turut mengancam.

Akhirnya, pada 26 Juli 2011 Partai NasDem resmi di deklarasikan. Sebelum resmi di deklarasikan Partai NasDem telah mendaftarkan secara resmi ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia pada tanggal 06 April 2011. Lalu bagaimana Patrice Rio Capella, selaku Ketua Umum dari Partai berlambang rotasi biru yang dibalut dengan jingga bergestur memeluk ini menjelaskan tentang kelebihan atau perbedaan Partai ini dibandingkan dengan Partai-partai Politik lain yang terlebih dahulu hadir di Indonesia. Ditemui di sela-sela acara Deklarasi dan Rakornas pada tanggal 26 Juli bertempat di ruang Krakatau, Hotel Mercure Ancol, Jakarta-Utara, Bang Rio sapaan akrab dari Bapak dua anak ini menjawab pertanyaan tersebut. Berikut petikan wawancara dengan beliau setelah mengantar Jusuf Kalla kembali ke dalam mobilnya, seusai memberikan Orasi Kebangsaan pada acara Deklarasi dan Rakornas dari Partai yang menolak untuk diartikan singkatannya sebagai Partai Nasional Demokrat ini.

Apa yang membuat Anda berani melahirkan Partai NasDem?

Ya karena tuntutan situasi. Masyarakat menghendaki adanya perubahan yang terbaik bagi negeri. Tuntutan dari masyarakat itu harus kita kasih kanalisasi, supaya masyarakat tidak frustasi melihat keadaan seperti yang terjadi saat ini. Untuk itulah kami berani meluncurkan Partai NasDem.

Lalu, apa yang menjadi kelebihan atau yang membedakan Partai NasDem dengan Partai-partai politik sebelumnya?

Ya itu tadi, tawaran gagasan perubahan. Kami berani mengatakan sesuatu yang sebenarnya terjadi, berbeda dengan yang lain. Kalau Anda tadi mendengar pidato politik saya, jelas sangat berbeda dengan pidato politik Ketua Umum lainnya. Beranikah Ketua Umum dari Partai yang menang menyatakan bahwa mereka bersalah, mengatakan bahwa ada rakyat bangsa yang kena pancung, beranikah mereka mengatakan kami meminta maaf atas nama Partai besar. Kan tidak ada yang seperti itu! Nah itulah yang membedakan dengan Partai NasDem. Kami disini tidak menghendaki bahwa hal-hal seperti itu akan terjadi kembali. Lalu kemudian, jangan jatuhkan hibauan kepada seseorang seperti Nazaruddin. Tidak ada itu kata-kata Presiden menghimbau, yang ada seharusnya Presiden mengatakan tangkap Nazaruddin! Hal itulah yang ingin kami lakukan. Agar masyarakat merasa bahwa Negara ini masih ada, bukan otomatis. Itulah tugas dari Partai NasDem untuk memberikan harapan tersebut kepada rakyat.

Bagaimana respon internal dari Ormas Nasional Demokrat terhadap kelahiran Partai NasDem ini?

Wah, saya tidak tahu! Saya belum tahu responnya seperti apa. Yang terpenting adalah bahwa perjuangan untuk rakyat tidak boleh ditunda. Berjuang untuk rakyat adalah hal yang paling utama. Apapun resikonya asalkan untuk kepentingan rakyat, Go a Head aja, gak jadi soal. Masalah pro dan kontra itu pasti ada ya, tetapi buat apa kami memikirkan yang kontra? Pikirkan saja yang pro. Toh kalau nanti sepanjang tujuan ini baik, maka yang kontra pun akan mendukung. Gerakan kami bukan PKI, kami tidak ada gerakan untuk menghancurkan negeri ini. Tujuannya adalah membuat negeri yang kita cintai ini menjadi lebih baik, masa gak didukung!

Siapa yang akan diharapkan untuk menjadi votegetters bagi Partai NasDem?

Setelah partai ini lolos, kami akan mensurvei sekitar 300 orang untuk dicalonkan Partai Nasdem di tingkat pusat. Kenapa harus disurvei dulu? Yang pertama, dia harus mempunyai tingkat elektibilitas, dia punya kemampuan, dia punya integritas, kenapa harus itu yang dicari? Karena negeri ini kalau mau baik, harus dimulai dari parlemen yang baik. Ketika parlemennya benar, pasti akan mengeluarkan produk Undang-undang, hukum yang tentunya baik juga. Partai NasDem ingin menawarkan itu. Kalau perlu NasDem akan membiayai para calegnya untuk bekerja di bawah, mencari suara masyarakat agar tidak ada lagi anggota DPR yang dipaksa oleh partainya untuk mencari uang untuk kepentingan dari partai itu sendiri.

Bagaimana dengan peluang Partai NasDem dalam Pemilu 2014 mendatang?

Peluang kami pada Pemilu 2014 tergantung dari kerja keras para kader Partai NasDem di seluruh Indonesia. Kami juga tidak butuh tokoh nasional, yang diperlukan adalah bagaimana tokoh itu ada di setiap jengkal ranah republik ini. Ada banyak tokoh di setiap desa yang mendukung gerakan perubahan ini. Dalam manifesto Partai NasDem mengatakan bahwa sumbu-sumbu tersebut tersebar di seluruh pelosok nusantara. Nah Partai NasDem hari ini akan mencari dan menciptakan sumbu-sumbu di tingkat lokal di seluruh Indonesia, itu yang paling penting!

Akankah Parliementary Treshold akan menjadi hambatan untuk Partai NasDem?

Kalau untuk kepentingan terbaik bagi negeri ini, mau PT 4, 5, 6 atau 10 sekalipun Partai NasDem akan terima. Sepanjang itu untuk kepentingan bangsa ini. Kalau Partai NasDem merengek-rengek minta 2.5 aja gak dikasih itu menandakan bahwa hal tersebut untuk kepentingan Partai sendiri, bukan untuk kebaikan negeri. Jalan yang terbaik bagaimana meletakkan PT ini agar kepentingan bangsa bisa terjamin itulah yang akan kami pilih. Bukan karena ketakutan gak lolos atau bagaimana nanti. Ngapain hanya lolos 5 persen repot-repot bikin Partai segala? Partai NasDem ini ada untuk menang! Kami optimis untuk membawa Partai ini menang pada Pemilu 2014 nanti. Ada contoh Negara yang sekali ikut Pemilu langsung menang, seperti di Italia, Prancis, juga Takhsin di Thailand, mereka sekali ikut Pemilu partainya langsung menang. Di Indonesia ada Partai NasDem yang sekali muncul langsung menang! Hahaha.

Dengan lahirnya Partai NasDem ini, apa Anda sudah mempersiapkan tokoh yang akan diusung untuk maju pada Pemilu Pilpres 2014 nanti?

Menurut saya, sosok untuk Presiden itu jangan lihat dari orangnya saja. Apa masih gak kapok, hanya melihat dari penampilan fisik! Coba Anda lihat Barrack Obama, di negeri yang selalu membuat orang kulit hitam menjadi sulit. Jangankan untuk menjadi Presiden, menjadi apapun sangat sulit! Tetapi ketika Demokrasi, rakyat menjadi terbuka, mereka mempunyai misi we have a dream maka muncullah Obama dari kulit hitam menjadi Presiden di negeri kulit putih. Nah, jangan lihat sosoknya seperti apa, tidak akan menjadi jaminan juga! Tetapi ketika gagasan perubahan bisa dilakukan untuk kepentingan negeri ini, siapapun tokohnya akan kami dukung. Ada keyakinan pada tokoh-tokoh tersebut untuk mampu melakukan perubahan itu. Partai ini penuh dengan gagasan. Bukan sekedar mengagung-agungkan orang! Kalau yang namanya ada perubahan, ini saya kasih contoh saja ya, kalau dulu Presidennya klimis, sekarang ganti dengan yang bewok, itu perubahan kan? Kalau Presidennya dulu lembek, ya jangan pilih yang lembek lagi donk! Tidak berubah namanya. Seperti itulah kira-kira.

Respon dari Surya Paloh sendiri terhadap lahirnya Partai NasDem ini seperti apa?

Saya belum bertemu dengan beliau, saya masih belum tahu responnya. Anda bisa tanya sendiri dengan beliau mengenai responnya terhadap Partai ini. Pak Surya sendiri itu orang yang moderan. Orang yang bekerja untuk negeri ini menjadi lebih baik tidak mungkin tidak mendukung! Saya sendiri, kalau ada Partai Restorasi jilid dua, ya akan dukung-dukung aja, selama untuk membawa perubahan lebih baik pada bangsa ini.

Posisi Surya Paloh sendiri dalam Partai ini sebagai apa?

Tidak ada ya. Beliau masih Ketua Umum dari Ormas Nasional Demokrat.

Dana untuk menjadikan atau mendeklarasikan Partai ini darimana? Sumbangan dari Surya Paloh kah atau dana pribadi anggota?

Jangankan untuk hal seperti ini, ada orang mau bangun mesjid dan minta bantuan Pak Surya, beliau membantu. Wajar-wajar saja lah.

Terakhir, singkatan atau kepanjangan dari NasDem ini apa ya?

NasDem ini ya mau-mau kalian lah bilang apa. Artinya bahwa NasDem itu Partai yang penuh dengan kreatifitas. Semua orang bisa menterjemahkan, yang terpenting pilihannya tetap ke NasDem, bukan arti dari kepanjangannya, begitu loh!